PROGRAM LINTAS DIARE

Rabu, 25 Januari 2012

PROGRAM LINTAS DIARE


Program Lintas Diare adalah Program "Lima Langkah Tuntaskan" Diare, yang diperkenalkan oleh Direktorat Jenderal P2PL Kementerian Kesehatan RI.
  1. Pemberian oralit. Untuk mencegah dehidrasi perlu pemberian cairan segera utamanya oralit tetapiapabila di rumah tidak tersedia bisa dengan kuah sayur, air putih yang sudah dimasak, air tajin, air teh.  Selalu menempatkan REHIDRASI pada tindakan pertama pada diare akut.
  2. Pemberian Zinc selama 10 hari untuk mencegah keparahan, memperpendek masa diare dan mencegah berulangnya diare 2-3 bulan kedepan. Zinc diberikan segera pada balita diare akut. Yang menurun dengan pemberian Zinc adalah  berat, waktu dan kekambuhan. Secara umum menurun sampai 25%, bahkan penelitian dr. Adi Hidayat dan Prof Yati Sunarto th 2007 (UGM) : Zinc mempunyai tingkat hasilguna pada penderita diare akut sampai 67%.
  3. Tetap diberikan ASI/makanan sesuai umur tujuannya agar penderita tidak menjadi kurang asupan makanan untuk mempercepat pemulihan
  4. Pemberian antibiotik secara selektif saja (indikasi: diare berdarah, berbau/ada lendir, suspek kolera-amis dan faeses spt cucian beras). Dalam kegiatan Tatalaksana diare (Lintas Diare) ini dinyatakan bahwa penanganan diare akut yang utama adalah rehidrasi dengan oralit dan point antibiotik baru dinyatakan pada point ke 4 yaitu pemberian antibiotik secara selektif.  Sejak dulu setiap standar Tatalaksana diare selalu menempatkan antibiotik pada pilihan terakhir dengan kata-kata selektif.
  5. Penyuluhan kesehatan agar semua yang dibahas diatas harus diketahui ibu atau pengasuh anak untuk dikerjakan dirumah dan apabila diare bertambah parah atau tanda bahaya diare (muntah d BAB lebih sering) segera kembali ke Puskesmas/Rumah Sakit.


Sumber : DITJEN P2PL

0 komentar: